Arab Saudi sudah 5 kali tampil di Piala Dunia. Dari sisi ekonomi, kondisi Arab Saudi juga tidak begitu buruk.
Menurut riset Goldman Sachs, pemulihan harga minyak memberikan dorongan terhadap prospek ekonomi Arab Saudi. Ketika harga minyak melonjak antara 2009 dan 2011, pertumbuhan PDB Arab Saudi naik menjadi lebih dari 10% dan surplus transaksi berjalan mencapai lebih dari 20% dari PDB.
Namun, karena harga minyak turun tajam pada 2014 dan 2015, pertumbuhan ekonomi Arab Saudi turun tajam dan neraca perdagangan pun berubah menjadi defisit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ke depan, pemerintah Arab Saudi sedang berusaha mengurangi ketergantungan ekonomi pada minyak dan diversifikasi ekonomi melalui implementasi reformasi 'Vision 2030'.