Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia pada bulan September mengalami surplus sebesar US$ 227 juta. Angka ini didasarkan pada realisasi ekspor US$ 14,83 miliar dan impor US$ 14,60 miliar.
Kinerja ekspor sendiri mengalami penurunan 6,58% dibandingkan Agustus 2018. Sementara secara tahunan (September 2018 dibandingkan September 2017) angka ekspor ini naik tipis 1,7%. Pada September 2017, ekspor Indonesia tercatat US$ 14,58 miliar.
Untuk kinerja impor pada September mencapai US$ 14,60 miliar. Angka ini mengalami penurunan sebesar 13,18% dibandingkan Agustus 2018 sedangkan secara tahunan (year on year/yoy) naik 14,18%.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut data neraca perdagangan RI selama 2018 hingga September:
Januari: defisit US$ 756 juta
Februari: defisit US$ 52,9 juta
Maret: surplus US$ 1,12 miliar
April: defisit US$ 1,63 miliar
Mei: defisit US$ 1,52 miliar
Juni: surplus US$ 1,74 miliar
Juli: defisit US$ 2,03 miliar
Agustus: defisit US$ 1,02 miliar
September: surplus US$ 227 juta