Di tengah polemik tersebut, Menteri Keuangan Sri Mulyani akhirnya angkat bicara memberikan penjelasan lengkap soal utang pemerintah tersebut.
Sri Mulyani menjelaskan pemerintah berupaya untuk menjaga utang dan pembiayaan utang secara hati-hati. Bahkan dia menyebut posisi utang itu masih sangat aman.
Rasio utang Pemerintah terjaga di bawah 30%. Persentase itu masih jauh di bawah batas 60% terhadap produk domesti bruto (PDB) sebagaimana ketentuan Undang-undang keuangan negara Nomor 17 tahun 2003.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kadang-kadang anak buah saya bilang, ibu nggak usah terlalu reaktif, itu kan cuma politik. Tapi saya nggak mau underestimate, kemudian meng-attack karena saya sebagai Menteri Keuangan," katanya saat memberi kuliah umum di Unika Atma Jaya, Jakarta, Jumat (26/10/2018).
(ang/ang)