Deputi Gubernur BI Dody Budi Waluyo angka tersebut berdasarkan survei pemantauan harga yang dilakukan BI pekan keempat bulan Maret.
Dody menyebut, mahalnya harga tiket pesawat menjadi 'biang kerok' inflasi sejak tahun lalu. Pada November 2018, tercatat laju inflasi 0,27%. Komoditas utama penyumbang inflasi ini adalah kenaikan tarif angkutan udara yang memiliki andil 0,05% terhadap inflasi," jelas dia.
Kemudian pada Desember 2018 terjadi inflasi 0,62%. Tarif angkutan udara menjadi penyumbang inflasi 0,19%. Pada Januari 2019 inflasi 0,32%, tarif angkutan udara menyumbang inflasi 0,2%. Sedangkan bulan lalu meskipun tercatat deflasi 0,09%, namun tarif tiket pesawat masih mencatatkan kenaikan harga dan menyumbang inflasi 0,03%.
Sepanjang tahun ini Dody menyebut bank sentral meyakini inflasi akan sesuai dengan target 3,5% plus minus 1%. "Ini masih sesuai target kita ," imbuh dia.