Biang Kerok Impor Baja, Sri Mulyani Beberkan Radikalisme di Kemenkeu

Round-Up 5 Berita Terpopuler

Biang Kerok Impor Baja, Sri Mulyani Beberkan Radikalisme di Kemenkeu

Trio Hamdani, Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Kamis, 19 Des 2019 21:00 WIB
Biang Kerok Impor Baja, Sri Mulyani Beberkan Radikalisme di Kemenkeu
Foto: Istimewa/Kementerian PUPR

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan jalan akses perbatasan Malinau-Krayan sepanjang hampir 200 kilometer (km) selesai di akhir 2021. Pekerjaan proyek jalan ini membutuhkan waktu sekitar dua tahun.

"Iya mungkin kalau 200 km 2 tahun," kata Basuki di Krayan, Nunukan, Kamis (19/12/2019).

Jalan tersebut juga tidak akan teraspal seluruhnya di akhir 2021. Namun, Basuki memastikan bahwa jalan sudah dapat diakses.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya, yang kaya tadi (jalan Long Bawan-Long Midang) toh. Bisa," ujarnya

Basuki mengatakan bahwa ia memprioritaskan pembangunan jalan di perbatasan untuk memudahkan akses warga Krayan. Selama ini, mereka yang ingin ke Tarakan atau Malinau dan daerah lainnya hanya bisa menggunakan pesawat.

"Kenapa kok ini diprioritaskan Malinau dengan Krayan? Karena ini hanya satu aksesnya ke luar sehingga (berpengaruh ke) harga-harga juga," katanya.

Baca selengkapnya di sini: Jokowi Bangun Jalan 200 Km di Perbatasan RI-Malaysia, Buat Apa?

(hns/dna)
Hide Ads