Kembali lagi ke Basuki, ia mengatakan lokasi lumbung pangan itu sebagian besar ditinggali oleh petani dari Pulau Jawa yang dulu mengikuti program transmigrasi. Pemerintah juga akan melibatkan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar untuk membantu menyelesaikan proyek ini.
"Walaupun aktornya di sana Kementerian PDTT, tetapi untuk membantunya Menteri Pertahanan," ujar Basuki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Menteri BUMN Erick Thohir juga diikutsertakan sebagai pihak yang menugaskan BUMN, yakni PT Rajawali Nusantara Indonesia/RNI (Persero) sebagai pemasok pupuk untuk lumbung pangan tersebut.
Kemudian, Syahrul mengatakan, ketika lumbung pangan sudah mulai produksi, pemerintah berencana membangun pasar rakyat. Rencananya, Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto juga akan dilibatkan untuk wacana tersebut.
"Ya kita akan ke arah ke sana. Tentunya Kementerian Perdagangan akan ikut bergabung setelah kita proses sampai dengan RMU (rice milling unit). Jadi kita berpikir ini sampai dengan beras. Nanti setelah itu kita pikirkan. Karena pasarnya tak hanya Kalteng, bahkan mungkin ke Kalsel yang lebih dekat," tutup Syahrul.
Simak Video "Merasakan Kehangatan dan Kearifan Lokal Warga Desa Hajak"
[Gambas:Video 20detik]
(ara/ara)