Sektor pariwisata menjadi salah satu yang paling terdampak pandemi COVID-19. Pembatasan membuat industri pariwisata dan perjalanan merana.
Sejumlah pihak mendorong sektor pariwisata dan perjalanan serta membantu pemulihan ekonomi nasional. Caranya dengan memberikan potongan harga untuk para penumpang yang membeli tiket pesawat hingga 38%.
Co Founder Traveloka Albert mengungkapkan selama pandemi COVID-19 para konsumen mengutamakan keamanan dan kenyamanan ketika bepergian. Oleh karena itu dibutuhkan produk, fitur dan inovasi yang relevan untuk kebutuhan konsumen.
"Sehingga diharapkan tak cuma memudahkan konsumen, tapi juga menciptakan permintaan pasar sehingga dapat mendorong pemulihan ekonomi nasional khususnya di sektor perjalanan dan pariwisata di Indonesia," kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/9/2021).
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan perseroan berupaya untuk memberikan kontribusi positif terhadap upaya percepatan pemulihan ekonomi nasional, khususnya melalui sektor transportasi udara.
Dia meyakini saat ini perubahan preferensi masyarakat dalam melaksanakan perjalanan merupakan aspek penting, misalnya safe travel ini bisa untuk mengembalikan kepercayaan calon penumpang untuk kembali bepergian.
"Bersama Traveloka, Garuda Indonesia menghadirkan nilai lebih bagi calon penumpang khususnya di masa adaptasi baru melalui berbagai penawaran eksklusif end to end dalam program #JamTerbangGaruda," jelasnya.
Traveloka, lifestyle superapp di Asia Tenggara, berkolaborasi dengan national flag carrier Garuda Indonesia, menghadirkan program #JamTerbangGaruda serta secara resmi memperkenalkan Traveloka Garuda Flyers Club yang merupakan program loyalitas pertama Garuda Indonesia dengan booking platform.
Selain memberikan benefit khusus kepada konsumen Traveloka dan Garuda Indonesia, inisiatif kolaboratif ini juga memungkinkan konsumen untuk menikmati perjalanan yang aman dan nyaman di era pandemi secara end-to-end.
Berlanjut ke halaman berikutnya.
(kil/ara)