Sandiaga Beberkan Pencapaian Program BKSS, Omzet 200 UMKM Naik 89%

Dea Duta Aulia - detikFinance
Senin, 21 Nov 2022 14:50 WIB
Foto: Kemenparekraf
Jakarta -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan program #BeliKreatifSumatraSelatan (BKSS) mendapatkan sambutan positif. Hal itu terlihat dari 200 UMKM berhasil menaikkan omzet usaha hingga sebesar 89,5% dan melibatkan 459 tenaga kerja.

Hal tersebut diungkapkan olehnya dalam Harvesting BKSS di Palembang Trade Center, Sabtu (19/11). Turut hadir dalam acara tersebut Sekretaris Kemenparekraf/Sekretaris Utama Baparekraf Ni Wayan Giri Adnyani, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf Ni Made Ayu Marthini, dan Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf Neil El Himam.

"Di dalam program ini 200 UMKM kreatif terkurasi dari fesyen, kriya, dan kuliner, bukan hanya berjualan, tapi diberikan pelatihan, pendampingan, dan perluasan pasar selama tiga bulan. Dan mereka meraup peningkatan omzet rata-rata mencapai 89,5% dan melibatkan sebanyak 459 tenaga kerja. Ini adalah program yang sukses, sudah terlaksana, dan sudah terbukti. Tahun depan akan kita buat lebih sukses lagi," kata Sandiaga dalam keterangan tertulis, Senin (21/11/2022).

Ia menuturkan BKSS merupakan program turunan dari Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI). BKSS hadir dalam sejumlah rangkaian kegiatan seperti BKSS Fair, pendampingan scale up bisnis dan digital marketing kepada peserta BKSS, sales activity (pop up booth), dan harvesting BKSS.

"Program BKSS mendapatkan sambutan yang baik dari masyarakat, khususnya pelaku UMKM. Antusiasme tersebut dapat dilihat dari jumlah pendaftar yang mencapai 600 peserta. Dari jumlah tersebut, kemudian dikurasi dan terpilih 200 UMKM yang berasal dari 17 kabupaten/kota di Sumatera Selatan," kata Sandiga.

Sandiaga menjelaskan sudah ada 20 juta UMKM yang onboarding melalui Gernas BBI. Presiden Jokowi menargetkan ada 30 juta pelaku UMKM yang onboarding hingga 2024.

"This is the toughest ten million yang berikutnya yang harus kita upayakan by the end of 2024 mereka sudah masuk ke dalam ekosistem ekonomi digital," ujarnya.

Ia menegaskan saat ini, merupakan momentum yang tepat untuk bangga terhadap buatan dalam negeri. Secara kualitas, produk dalam negeri tidak kalah hebat dibandingkan luar negeri.

"Sekarang ini saatnya kita tidak lagi bangga akan buatan luar negeri tapi justru bangga terhadap produk-produk dalam negeri," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, ia turut mengumumkan lima champion UMKM terbaik dan kreatif. Pengumuman tersebut didasari oleh sejumlah penilaian seperti kenaikan transaksi terbesar, menggunakan bahan dasar lokal minimal 50 persen, memiliki sertifikasi dasar (PIRT, NIB, HKI), menguasai digital skill, memiliki pembukuan dan manajemen keuangan yang baik, disiplin hadir pelatihan, serta nilai ekstra bagi yang menguasai pasar lokal, nasional, dan global.

Adapun kelima champion BKSS yakni Nadina Salim (kriya) dengan kenaikan omzet 548%, Rongkes21 by dapurmami21 (kuliner) dengan kenaikan omzet 253 persen, Kaldin (kriya) dengan kenaikan omzet 147,5%, Pempek Tenggiri Hana (kuliner) dengan kenaikan omzet 103 persen, dan M'Ecotik (fesyen) dengan kenaikan omzet 94,6%.

"Saya sangat terpukau dari penjualan lima champion yang sudah memiliki kelengkapan perizinan mulai dari NIB, HKI, dan menguasai digital skill. Kami akan berkomitmen mendorong para pelaku usaha parekraf melakukan strategi 3Si, Inovasi, Adaptasi, dan Kolaborasi dengan semangat 3G 'gercep' gerak cepat, 'geber' gerak bersama, dan 'gaspol' garap semua potensi terutama online," jelasnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sumatera Selatan Mawardi Yahya mengucapkan terima kasih kepada Sandiaga Uno karena Sumatera Selatan telah ditunjuk sebagai tempat beli produk lokal.

"Sekali lagi kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Kami yakin acara ini dapat memberikan lebih banyak manfaat kepada pelaku UMKM di Sumatera Selatan ini. Insyaallah ke depan dapat membantu kesejahteraan masyarakat Sumatera Selatan," tutupnya.




(akn/hns)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork