Tiba-tiba Pengin Beli Mobil buat Mudik Lebaran Boleh Saja, Simak 4 Hal Ini!

Tiba-tiba Pengin Beli Mobil buat Mudik Lebaran Boleh Saja, Simak 4 Hal Ini!

Almadinah Putri Brilian - detikFinance
Selasa, 25 Apr 2023 07:00 WIB
Sejumlah kendaraan melintas di Tol Batang-Semarang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Jumat (21/4/2023). Pada H-1 Lebaran Idul Fitri 2023, pemberlakuan one way dari Jakarta menuju Jawa Tengah dihentikan. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/rwa.
Sejumlah kendaraan melintas di Tol Batang-Semarang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Jumat (21/4/2023)/Foto: ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra

3. Hitungan Beli Mobil

Andy Nugroho mengatakan untuk membeli mobil, setidaknya harus menyiapkan 30% dari penghasilan untuk membayar cicilan. Sebagai contoh, untuk kredit mobil di Jabodetabek, dengan mobil tipe terendah harganya Rp 93.550.000.

Adapun tenor pembayarannya 60 bulan atau lima tahun dengan pembayaran pertamanya (sudah termasuk asuransi mobil) Rp 34.978.148. Maka, cicilan per bulannya yaitu Rp 1.780.569.

"Dengan cicilan Rp 1,8 juta (dibulatkan), maka kita sebaiknya punya income Rp 1,8 juta Γ— 100/30 = Rp 6 juta," kata Andy.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tejasari Asad menuturkan, untuk membeli mobil setidaknya harus menyiapkan sepertiga dari penghasilan untuk membayar cicilan. Apabila seseorang memiliki gaji Rp 4,8 juta/bulan, maka ia harus menyisihkan Rp 1,6 juta untuk cicilan mobilnya.

Salah satu cara untuk mendapatkan cicilan mobil Rp 1,6 juta per bulan adalah membayar uang muka atau DP yang besar di awal pembayaran. Dengan begitu, kemungkinan untuk mencicil Rp 1,6 juta dapat dilakukan.

ADVERTISEMENT

Terkait jangka cicilan mobil, ia mengungkapkan saat ini ada mobil yang bisa dicicil hingga delapan tahun. Namun, rata-rata maksimal mencicil mobil sekitar lima tahun.

"Kalau maksimalnya (cicil mobil) lima tahun berarti kan uang mukanya yang harus digedein, nah kita ada apa nggak nih uang muka? Kalau nggak ada, berarti harga mobilnya (yang ingin dibeli) yang harus diturunin, berarti mobilnya harus yang biasa aja yang memang kita sanggup beli atau ya mobil bekas atau mobil second," paparnya.

4. Jangan Hanya Digunakan untuk Jalan-jalan

Andy mengatakan, jika ingin membeli mobil, jangan hanya digunakan saat momen Lebaran atau untuk jalan-jalan saja. Apabila hanya digunakan untuk itu saja, ia rasa tidak perlu sampai membeli mobil.

Andy berkata, akan lebih baik jika mobil yang dibeli dapat digunakan untuk kegiatan yang produktif. Sebab, harga kendaraan bermotor turun setelah beberapa tahun digunakan.

"Kalau ini kendaraan bermotornya digunakan untuk hal-hal yang produktif, itu sebenarnya bagus. Jadi nggak cuma sekedar jalan-jalan doang. Misalnya bisa untuk ojol atau taksi online atau mobilnya digunakan untuk bekerja mencari nafkah lagi, itu jadi hal positif," katanya.


(ara/ara)

Hide Ads