Pakar Prediksi Rencana Stock Split BBNI Berdampak Positif ke Harga Saham

Erika Dyah - detikFinance
Senin, 18 Sep 2023 13:39 WIB
Foto: Dok. BNI
Jakarta -

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) berencana melakukan stock split atau memecah harga saham dengan rasio 1:2. Senior Investment Information Mirae Asset Nafan Aji Gusta menilai hal tersebut diproyeksikan berdampak positif pada harga saham, khususnya dalam jangka panjang.

"Tentu rencana aksi korporasi dari BBNI ini akan sangat positif, stock split juga akan meningkatkan kinerja market cap dari pergerakan saham BBNI," tegas Nafan dalam keterangan tertulis, Senin (18/9/2023).

Untuk diketahui, stock split merupakan aksi korporasi yang akan berdampak pada harga saham dalam jangka panjang. Rencana stock split BBNI dijalankan dalam rangka meningkatkan likuiditas pergerakan harga saham.

Nafan menyebut peran pelaku investor ritel akan lebih aktif untuk berinvestasi saham BBNI, karena meningkatkan jumlah saham yang beredar.

Sebelumnya, berdasarkan keterbukaan informasi, manajemen BNI akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk meminta persetujuan mengenai stock split tersebut.

Mengacu pada prospektusnya, manajemen BNI menjelaskan rencana stock split ini bertujuan meningkatkan demand atas saham perseroan dengan memperluas basis investor. Dari sisi valuasi, rasio Price to Book Value (PBV) BNI masih di kisaran 1,2 kali, masih jauh dibandingkan emiten perbankan lainnya yang PBV-nya sudah di atas 2 kali.



Simak Video "Video: Kemensos Salurkan 1,6 Juta Bansos yang Tersendat di Triwulan Kedua"

(akn/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork