Cek di Sini! Cara Dapat Modal Usaha dari Pertamina

Cek di Sini! Cara Dapat Modal Usaha dari Pertamina

Pradito Rida Pertana - detikFinance
Selasa, 29 Jun 2021 21:15 WIB
Penerima Program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PPUMK) dari Pertamina.
Foto: Dok. Pertamina: Penerima Program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PPUMK) dari Pertamina.
Yogyakarta -

PT Pertamina (Persero) menyalurkan program pendanaan bagi pelaku usaha mikro dan kecil dalam bentuk pinjaman atau pembiayaan syariah untuk modal usaha. Bahkan, dalam 3 tahun terakhir sudah ada sekitar 1.200 pelaku usaha kecil dan mikro di provinsi Jawa Tengah dan DIY yang mendapatkan kemudahan itu, bagaimana caranya?

Unit Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Pemasaran Regional Jawa Bagian Tengah Brasto Galih Nugroho mengatakan, bahwa pihaknya terus membuka peluang kepada pelaku usaha kecil dan mikro untuk bergabung menjadi mitra binaan dalam Program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PPUMK). Menurutnya, syarat untuk mendapat modal dari pihaknya terbilang cukup mudah.

"Syaratnya yang bersangkutan harus memenuhi kriteria usaha kecil dan mikro serta tidak sedang menerima pinjaman dari bank maupun lembaga keuangan lainnya," terang Brasto melalui zoom kepada wartawan, Selasa (29/6/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lanjutnya, bagi pelaku usaha yang berminat menjadi mitra binaan Pertamina dapat menghubungi Pertamina Call Center di nomor 135 atau melihat informasi lengkap di situs www.pertamina.com. Dia meminta agar pelaku usaha memanfaatkan kesempatan ini, pasalnya modal usaha yang didapatkan bisa mencapai ratusan juta rupiah.

"Pemberian modal usaha dalam bentuk pinjaman dan/atau pembiayaan syariah dengan nilai maksimal sebesar Rp 250 juta dan jangka waktu pengembalian selama 3 tahun beserta jasa administrasi atau margin syariah setara jasa administrasi 6 persen," katanya.

ADVERTISEMENT

Bukan hanya isapan jempol semata, Brasto mengaku dalam 3 tahun terakhir tercatat sedikitnya 1.200 pelaku usaha kecil dan mikro di provinsi Jawa Tengah dan DIY yang merupakan mitra binaan Pertamina dengan total nilai pendanaan mencapai lebih dari Rp 75 miliar sejak tahun 2019 hingga 2021.

"Di DIY sendiri ada 131 mitra binaan yang telah bergabung dengan total nilai penyaluran mencapai lebih dari Rp 7 miliar selama 3 tahun terakhir," ujarnya.

Secara rinci, Brasto menjelaskan bahwa sejak Januari hingga Juni 2021 pihaknya menggelontorkan dana senilai Rp 2,7 miliar kepada 37 pengusaha, khususnya di Provinsi Jawa Tengah dan DIY.

Langsung klik halaman berikutnya.

Tidak hanya pendanaan usaha, pihaknya juga mengajak para mitra binaan untuk masuk ke dalam rantai bisnis melalui jenis usaha yang dijalankan atau dikenal dengan istilah Creating Shared Value (CSV). Menurutnya, hal itu akan terus berlanjut untuk membantu pelaku usaha khususnya UMKM bangkit di tengah gempuran pandemi COVID-19.

"Kami terus menjalankan program tersebut dari tahun ke tahun untuk meningkatkan ekonomi para pelaku usaha mikro dan kecil agar lebih berdaya, terlebih pada masa-masa sulit seperti pandemi COVID-19 saat ini," ucapnya.

Selain pendanaan, pihaknya juga melakukan sejumlah program pembinaan kepada para mitra binaan yang terpilih. Di mana kali ini pihaknya memfokuskan mitra binaannya untuk masuk ke dalam rantai bisnis Pertamina.

"Dengan menjadikannya bagian dalam rantai bisnis, maka perkembangan usaha mitra binaan dapat sejalan dengan perkembangan usaha dari Pertamina," ujarnya.

Salah satu praktik terbaiknya, kata Brasto adalah program Pinky Movement sejak tahun 2020. Di mana pengusaha toko retail skala kecil, pengusaha makanan, hingga peternakan dan sebagainya ikut berperan dalam penggunaan produk BrigthGas.

"Harapannya sehingga mampu menekan penggunaan produk gas subsidi yang tidak tepat sasaran," katanya.

(hns/hns)

Hide Ads