Masalah Harga BBM Pelik, Sederet Lembaga Ini Sampai Dilibatkan

Aulia Damayanti - detikFinance
Kamis, 25 Agu 2022 10:24 WIB
Foto: Rifkianto Nugroho
Jakarta -

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengungkap, pembahasan terkait subsidi dan harga bahan bakar minyak (BBM) akan melibatkan sejumlah Kementerian/Lembaga lainnya. Ia pun menyebut mulai dari Kementerian Perindustrian, Kementerian Sosial, Kementerian PUPR hingga Bank Indonesia (BI).

Sementara rapat yang diselenggarakan di kantor Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di kawasan Jakarta Pusat, sore kemarin dilakukan dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri ESDM Arifin Tasrif.

"Tadi yang sudah hadir beberapa menteri yang terkait, nanti kan menteri-menteri yang lain, karena ini kan duduk bicara misalkan masalah inflasi harus mengundang Pak Gubernur Bank Indonesia (BI), karena Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) kan Pak Menko dengan Gubernur BI. Bantalan sosialnya kita harus bicara dengan Bu Menteri Sosial, komunikasi publiknya dengan Pak Menteri Kominfo," katanya di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, ditulis Kamis (25/8/2022).

"Yang penting juga pengaruh ke sektor transportasi dengan pak Menhub, ke solar yang industri ke pak Menperin, sampai ke konstruksi pun terpengaruh pak Menteri PUPR," lanjutnya.

Jadi, Susi menerangkan proses pembahasan akan masih berjalan terus ke depannya. Setelah pembahasan selesai, hasilnya pun akan dilaporkan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Jadi sekali lagi pemerintah sangat hari-hari mempertimbangkan semua aspek, mempertimbangkan semua dinamika yang ada, jadi masih berproses. Karena ini masih berproses nanti akan ada waktunya untuk melaporkan," ujarnya.

Sebagai informasi, baru-baru ini memang mencuat kabar bahwa harga BBM bersubsidi akan naik. Meskipun para pejabat belum ada yang memastikan kabar tersebut.

Namun, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan beberapa hari lalu menyatakan saat ini pemerintah sedang berhitung untuk menaikkan harga BBM subsidi. Karena selama ini subsidi yang dikeluarkan lewat APBN untuk menahan harga BBM sudah terlalu membebani anggaran negara.

Ia bilang pekan ini Jokowi yang akan bicara ke publik soal keputusan kenaikan harga BBM. Menurutnya, selama ini pun Jokowi sudah mengeluarkan berbagai indikasi bila subsidi tak lagi bisa ditahan.

"Menaikkan harga Pertalite yang kita subsidi cukup banyak dan juga itu solar, modeling ekonominya (hitung-hitungan) sudah dibuat. Nanti mungkin minggu depan Pak Presiden akan umumkan mengenai apa dan bagaimana mengenai kenaikan harga ini," papar Luhut dalam Kuliah Umum di Universitas Hasanuddin yang disiarkan virtual, Jumat (19/8/2022).

"Presiden sudah indikasikan sudah tak mungkin kita pertahankan terus demikian," tegasnya.



Simak Video "Video: Harga BBM Berubah, Simak Daftar Jenis dan Harganya"

(ada/das)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork