631 Keluarga Tak Mampu di Kepri Kini Nikmati Akses Listrik PLN

Atta Kharisma - detikFinance
Sabtu, 10 Des 2022 15:49 WIB
Foto: Dok. PLN
Jakarta -

PT PLN (Persero) bersama DPR RI berkolaborasi menuntaskan penyambungan Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) di Provinsi Kepulauan Riau. Kini, 631 keluarga di Kepri sudah dapat menikmati penyambungan listrik gratis yang sangat ditunggu.

Manfaat ini salah satunya dirasakan oleh Jefri (38). Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai nelayan ini mengaku bersyukur mendapat bantuan BPBL karena sebelumnya hanya menyalur listrik seadanya dari rumah orang tuanya.

"Alhamdulillah, sangat senang mendapatkan instalasi listrik baru dari pemerintah, sangat membantu anak saya untuk belajar," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (10/12/2022).

Sementara itu, anggota Komisi VII DPR RI Asman Abnur mengatakan pihaknya berkomitmen untuk memberikan dukungan terbaik bagi kawasan 3T di Kepri. Salah satunya terkait penyediaan listrik gratis untuk mewujudkan energi berkeadilan.

Karenanya, Komisi VII DPR RI mengapresiasi program BPBL yang dilakukan oleh PLN. Berkat program tersebut, ucap Asman, masyarakat tidak mampu yang belum menikmati listrik kini bisa mendapatkan akses yang sama dari PLN.

"Program energi listrik ini merupakan hal yang sangat urgen sesuai dengan tuntutan zaman saat ini," terangnya.

Di sisi lain, Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jisman P Hutajulu menjelaskan bantuan BPBL ini diterima oleh keluarga pra sejahtera terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang berdomisili di wilayah 3T atau diberikan berdasarkan Hasil Validasi Rumah Tangga oleh Kepala Desa/Lurah/Pejabat setingkat yang setara.

Ia menambahkan penerima juga belum tercatat sebagai pelanggan PLN agar bantuannya bisa tepat sasaran.

"Program ini gratis dan perlu saya sampaikan lagi agar masyarakat benar-benar tahu. Tahun ini sasaran program BPBL untuk 80 ribu rumah tangga, Tahun depan menjadi 83 ribu rumah tangga," sebutnya.

General Manager Unit Induk Distribusi (UID) Riau dan Kepulauan Riau Agung Murdifi menjelaskan program BPBL merupakan wujud nyata dari komitmen PLN dan pemerintah dalam menyediakan pemerataan akses listrik di seluruh Indonesia. Sehingga, rasio elektrifikasi di wilayah terdepan, terpencil dan tertinggal (3T) bisa terus meningkat.

"Program BPBL merupakan upaya pemerintah untuk membantu pasang baru listrik gratis bagi rumah tangga belum berlistrik,dan merupakan upaya pemerataan mendapatkan akses listrik ke seluruh nusantara untuk meningkatkan rasio elektrifikasi," terangnya.

Ia berharap program ini dapat membantu masyarakat dan berdampak pada peningkatan kesejahteraan. Sebab, seluruh aktivitas masyarakat akan semakin mudah berkat adanya akses listrik 24 jam.

"PLN berkomitmen penuh dalam pemerataan akses dan percepatan penyediaan tenaga listrik bagi seluruh lapisan masyarakat," imbuhnya.

Selain itu, PLN juga menyalurkan 25 Paket Sembako kepada keluarga tak mampu penerima manfaat. Agung mengungkapkan bantuan yang disalurkan itu berasal dari Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN.

"Penyaluran bantuan sembako ini merupakan zakat, infaq dan sedekah dari para pegawai PLN, semoga menjadi amal sholeh dan keberkahan bagi pegawai, keluarga dan PLN," pungkasnya.




(akd/hns)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork