Hidayat Triseputro mengatakan, Indonesia bakal menjadi sasaran baja murah China. Sebab, Indonesia memiliki pasar yang besar.
"ASEAN terbesar pasarnya adalah Indonesia. Kekhawatiran kita semua. Termasuk pemerintah yang jelas mengkhawatirkan itu," kata dia.
Dia mengatakan, hal itu ditambah dengan proyek infrastruktur pemerintah yang masif. Hal itu menjadikan Indonesia sasaran empuk penjualan baja China.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT