"Banyak hal yang jauh lebih nikmat, yang lebih nyaman lah tinggal di ibu kota yang baru," katanya saat berbincang dengan detikFinance beberapa waktu lalu.
Lanjut dia pemerintah akan menciptakan yang dinamakan livable city, yaitu kota yang lebih nyaman untuk dihuni dibandingkan di Jakarta. Dia mencontohkan di ibu kota baru lebih dekat dengan kantor, bahkan bisa ditempuh dengan naik sepeda atau berjalan kaki.
Dengan begitu, di samping hemat biaya transportasi, waktu yang ada untuk bersama keluarga pun lebih banyak karena tak perlu bermacet-macetan di jalan seperti ketika kerja di Jakarta.
"Ketersediaan waktu dengan pihak keluarga itu lebih banyak karena nggak lama di jalan," terangnya.
Tak hanya itu, dia menjelaskan, konsep ibu kota baru negara adalah forest city, di mana akan banyak ruang terbuka hijau sehingga udaranya jauh lebih sehat.