Ia mencontohkan jalur Jakarta-Bandung normalnya bisa diakses dengan kecepatan 60-70 km/jam. Namun karena banyak truk besar yang melintas, pengemudi lainnya harus menyesuaikan kecepatan dengan truk besar.
"Belum lagi kita bicara soal kecepatan mengapa Jakarta-Bandung begitu lambat, rata-rata kecepatan sebenarnya bisa 60-70 km/jam. Tapi karena ada truk overload akibatnya hanya bisa 40 km/jam, perjalanannya jadi empat sampai lima jam, ini yang harus diperbaiki," kata dia, Gedung Kementerian Perhubungan, Selasa (3/7/2018).