Marak Impor Bikin Beras Bulog Numpuk hingga Terancam Busuk

Kaleidoskop 2019

Marak Impor Bikin Beras Bulog Numpuk hingga Terancam Busuk

Vadhia Lidyana - detikFinance
Minggu, 29 Des 2019 11:00 WIB
Foto: Beras Bulog Hampir Busuk (Fauzan Kamil/Infografis detikcom)

2. Gudang Penuh, Beras Bulog Terancam Busuk

Direktur Utama Bulog Budi Waseso (Buwas) menyebut gudang Bulog sudah hampir penuh. Namun beras-beras yang disimpan terancam busuk karena belum disalurkan.

Menurut mantan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) itu, Bulog kini terus menyerap beras dari petani. Di sisi lain beras-beras itu tidak kunjung disalurkan, sehingga terus mengendap di gudang Bulog.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kapasitas gudang kita 2,6 juta ton, sekarang sudah mencapai 2,3 juta ton. Tinggal 300 ribu ton lagi penuh, tidak bisa menyerap lagi. Tinggal nunggu busuk karena tidak disalurkan," kata Buwas di kawasan persawahan RS UNS, Sukoharjo, Jumat (21/6/2019).

Padahal, kata Buwas, saat ini Bulog masih terus menyerap gabah dari petani. Setiap hari ada sekitar 10 ribu ton beras yang masuk ke gudang Bulog di berbagai daerah.

"Saya prediksi hingga Juli-Agustus akhir bisa mencapai 3 juta ton kalau beras tidak kita salurkan," ujarnya kala itu.



Simak Video "Video Wamentan soal Beras Bulog Berkutu: Bisa Jadi Pakan Ternak"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads