3 Fakta Rencana Besar Gojek-Tokopedia Melantai di Bursa Usai Bentuk GoTo

3 Fakta Rencana Besar Gojek-Tokopedia Melantai di Bursa Usai Bentuk GoTo

Trio Hamdani - detikFinance
Selasa, 18 Mei 2021 18:00 WIB
Gojek dan Tokopedia resmi merger dan menghasilkan grup GoTo.
Foto: Dok. GoTo

3. Tidak Ada Aplikasi GoTo

William Tanuwijaya mengatakan bahwa GoTo menjadi perusahaan induk (holding company) bagi Tokopedia dan Gojek. Oleh karena itu tidak akan dibuat aplikasi GoTo.

"Jadi GoTo ini sebenarnya akan menjadi sebuah holding company yang memiliki beberapa lini bisnis, seperti tadi Kevin (CEO Gojek) sudah sampaikan, jadi ada Gojek untuk transportasi pengiriman barang maupun makanan seperti yang kita bisa menikmati satu dekade terakhir ini," kata dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Begitupun dengan Tokopedia yang fokusnya kepada layanan jual beli online seperti yang berjalan hingga saat ini, dan ada Gopay yang fokus kepada layanan keuangan.

"Jadi mungkin kalau kita bandingkan dengan perusahaan teknologi global yang kita pakai sehari-hari misalnya ada nama perusahaan Alphabet, Alphabet ini punya Google, punya YouTube dan kawan-kawan, jadi tidak akan ada sebuah aplikasi yang bernama GoTo," jelas William.

ADVERTISEMENT



Simak Video "Video: Grab dan Danantara Buka Suara soal Isu Investasi ke GOTO"
[Gambas:Video 20detik]

(toy/zlf)

Hide Ads