Biang Kerok Lahirnya Investasi Bodong
Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam L Tobing mengatakan setidaknya ada dua penyebab masih maraknya investasi bodong. Pertama, dari sisi pelaku yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan kemajuan teknologi informasi.
"Saat ini orang bisa sangat mudah membuat aplikasi situs web untuk menawarkan investasi bodong tentunya," kata Tongam saat dihubungi detikcom, Jumat (27/12/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedua, dari sisi masyarakat yang masih mudah tergiur dengan penawaran-penawaran investasi yang menguntungkan namun tidak masuk akal.
Untuk itu, Tongam bilang, perlu adanya edukasi secara berlanjut kepada masyarakat agar tidak ada lagi yang menjadi korban dari tindakan investasi bodong.
"Dari masyarakat kita masih banyaknya yang mudah tergiur dengan penawaran memberikan investasi tinggi. Sehingga perlu kita edukasi masyarakat kita secara berlanjut," ungkapnya.
Setelah maraknya investasi bodong, apa yang perlu dilakukan pemerintah? Klik halaman selanjutnya