Dengan direvisinya Perpres 191/2014, maka Pertamina diharapkan bisa menjaga pasokan BBM jenis Premium di seluruh Indonesia. Bagaimana respons Pertamina?
Vice President Corporate Communication Pertamina Adiatma Sardjito mengatakan perusahaan siap mengikuti keputusan yang diambil oleh pemerintah.
"Kita tunggu saja. Kita ikuti saja aturan yang ada. Pokoknya intinya Pertamina ikuti keputusan pemerintah," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya tentunya pemerintah sudah mempertimbangkan dengan baik-baik ya" katanya.
Namun pihaknya belum mengetahui nantinya siapa yang bakal menanggung subsidi untuk penyaluran Premium yang diwajibkan di Jawa, Madura, dan Bali menyusul terbitnya revisi Perpres 191.
(ang/ang)