Warisan Penyakit Jiwasraya Bikin Rusak Citra BUMN

Warisan Penyakit Jiwasraya Bikin Rusak Citra BUMN

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Sabtu, 07 Des 2019 10:45 WIB
Foto: Rengga Sancaya/detikcom


Ganggu Kepercayaan Asing

Tak hanya dari dalam negeri, ada sebanyak 470 warga Korea Selatan (Korsel) yang juga menjadi korban asuransi milik negara ini. Irvan mengungkapkan kasus kegagalan investasi yang menimpa Jiwasraya berpotensi mengganggu kepercayaan asing terhadap badan usaha milik negara (BUMN).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Dito Ganinduto mengungkapkan baik perusahaan, pemerintah sampai DPR tak mengharapkan ada penurunan kepercayaan dari pihak asing akibat masalah yang menimpa Jiwasraya.

"Kita tidak harapkan itu terjadi, tapi inikan terbukti kalau BUMN asuransi kita tidak prudent dalam menjalankan bisnis. Sudah berlarut-larut dan bertahun-tahun. Suka tidak suka sampai hari ini belum selesai juga," kata Dito.


Dia menyampaikan, pihak Komisi XI akan memanggil kembali direksi Jiwasraya untuk membicarakan kelanjutan penyelesaian masalah ini.

Sebelumnya Bos Samsung salah satu perwakilan korban dari Korsel, Lee Kang Hyun. Ia bahwa kebanyakan orang Korea di Indonesia ditawarkan asuransi lewat bank, salah satunya lewat KEB Hana Bank, dengan embel-embel asuransi milik perusahaan pelat merah dan banyak orang Korea yang tertarik dan jadi nasabah.

"Saya ketua Kadin Korea Indonesia, saya korban juga, 470 orang Korea jadi korban. Orang Korea sebagian besar menabung di Hanna Bank, maka ditawari lah asuransi Jiwasraya. Orang Korea nanya bunganya berapa? Hanna Bank bilang bunganya tinggi, karena ini Jiwasraya milik negara," ucap Lee di Ruang Rapat Komisi VI DPR pekan lalu.

"Bisa (berpotensi ganggu kepercayaan). Hal ini juga karena bank tidak cukup memberi penjelasan secara transparan dan akuntabel kepada nasabahnya bahwa produk JS bukan produk perbankan dan return yang dijanjikan berlebihan," kata Irvan.

Klik halaman selanjutnya >>>


Simak Video "Video: Kejagung Ungkap Cara Jiwasraya Manipulasi Kerugian"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads